Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa Giat Tingkatkan Indikator Kinerja Utama dengan Kerjasama Internasional
Surabaya, 17 Mei 2024 — Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) terus berkomitmen meningkatkan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU). Sebagai langkah konkret, Dekan FBS Unesa, Syafi'ul Anam, Ph.D., mengadakan pertemuan penting dengan Direktur Confucius Institute (CI) Unesa, Sueb, S.Pd., M.Pd., dan Direktur CI pihak Tiongkok, Mr. Yang Yuan. Hadir juga dalam pertemuan tersebut, Anis Trisusana, S.S., M.Pd. (Sekretaris CI), Zhuang Haili dan Yang Xinchen (Dosen Native CI dan Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin), Miftachul Amri, M.Pd., M.Ed., Ph.D. (Koordinator Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa), serta Muhammad Farhan Masrur, S.Pd., M.TCFL. (Dosen Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa).
Pertemuan tersebut membahas berbagai poin strategis untuk meningkatkan layanan dan capaian IKU di FBS Unesa. Salah satu fokus utama adalah internasionalisasi program studi dan pengembangan kelas International Undergraduate Program (IUP). Rencana utama yang dibicarakan adalah Program Winter Camp yang akan berlangsung awal Desember 2024 di Central China Normal University, Wuhan, Tiongkok. Program ini dirancang untuk diikuti oleh 20 mahasiswa yang memiliki sertifikat HSK dengan level berapapun, dan akan berlangsung selama dua minggu. Program ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar internasional serta memperkenalkan budaya Tiongkok secara lebih mendalam.
Selain itu, mahasiswa IUP Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Unesa didorong untuk mengikuti program studi selama satu semester atau satu tahun di Tiongkok. Berbagai program potensial kelas IUP lainnya juga akan dibahas dalam pertemuan-pertemuan lanjutan.
Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa juga menargetkan untuk menjadi Test Center ujian kecakapan Bahasa Mandarin HSK tahun ini. Rencananya, akan diadakan pertemuan lanjutan antara Rektor Unesa dan Center for Language Education and Cooperation (CLEC) di Beijing untuk menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) terkait hal ini. Pada bulan Juni, Rektor Unesa juga dijadwalkan bertemu dengan Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok (Konjend RRT) di Surabaya untuk membahas kerjasama yang lebih luas.
Untuk meningkatkan layanan di Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin, Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa merencanakan pelatihan kelas Kelompok Kegiatan Mahasiswa (KKM). Pelatihan kaligrafi dan seni lukis Tiongkok oleh dosen native speaker akan diadakan untuk mengasah soft skill mahasiswa, baik dalam kemampuan bahasa Mandarin maupun keterampilan budaya Tiongkok.
Pertemuan ini diharapkan menjadi langkah maju bagi Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa dan CI Unesa dalam memberikan layanan yang optimal kepada mahasiswa. Melalui berbagai inisiatif dan program yang dirancang, diharapkan kualitas pendidikan dan pengalaman internasional mahasiswa FBS Unesa dapat meningkat, mempersiapkan mereka lebih baik untuk menghadapi tantangan global.
