Beasiswa 1 Tahun Belajar Bahasa Mandarin ke Tiongkok Dibuka
Beasiswa 1 Tahun belajar bahasa Mandarin ke Tiongkok dibuka setiap tahun untuk Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Kesempatan tersebut pernah diraih oleh banyak mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa, dan salah satunya M. Lutfi Widanto atau yang biasa dipanggil Lutfi dengan nama Mandarin 张一飞.
Berikut adalah segelintir cerita pengalamannya menjadi mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) yang berhasil mendapatkan beasiswa 1 tahun penuh ke Central China Normal University (华中师范大学) Wuhan Tiongkok.
大家好！
Dalam hidup saya, mendapatkan beasiswa belajar bahasa Mandarin ke Tiongkok merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam perjalanan akademik dan profesional saya. Proses ini bukan hanya sekadar langkah untuk melanjutkan pendidikan, tetapi juga sebuah pengalaman yang memperluas wawasan saya dan memberikan saya banyak pelajaran berharga.
Sebelum berhasil studi ke Tiongkok harus ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan dan diperjuangkan. Hal tersebut bermula dari Bapak Ibu dosen Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin yang akan mempersiapkan mahasiswa semester 3/4/5/6 untuk bisa lulus HSK 汉语水平考试 (sebuah tes kemampuan bahasa Mandarin). Para Laoshi (老师们) akan menganjurkan kami untuk bisa lulus HSK 4级 (tingkat 4) (level 1 Paling rendah - 6 paling tinggi), puji syukur terbilang banyak mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa yang bisa lulus HSK 4. Setelah lulus HSK kami tinggal menunggu Prodi memberikan informasi perihal beasiswa, jika sudah terbuka kemudian kami akan apply dengan bimbingan penuh dari Laoshimen.
Singkat cerita, setelah berhasil mendapatkan beasiswa dan selama studi di Tiongkok, saya menghadapi berbagai tantangan, mulai dari beradaptasi dengan bahasa dan budaya baru hingga memahami sistem akademik yang berbeda. Semua ini adalah pengalaman yang memperkaya dan membentuk saya menjadi individu yang lebih tumbuh, fleksibel, dan terbuka. Saya belajar banyak tentang sejarah dan budaya Tiongkok, serta berinteraksi dengan mahasiswa dari berbagai belahan dunia, yang memperluas perspektif saya tentang globalisasi dan keragaman budaya.
Tidak lupa, disana saya juga aktif dalam kegiatan kemahasiswaan, konferensi internasional, dan juga membantu pihak Central China Normal University (CCNU) untuk menjadi penerjemah dalam rangka penerimaan mahasiswa Internasional asal Indonesia, kemudian saya juga pernah membantu beberapa Universitas dalam Negeri di Indonesia seperti Politeknik Negeri Jakarta dan Politeknik Negeri Sriwijaya untuk menerjemahkan hasil diskusi dan rapat dengan Wuhan Railway Institute yang mana bertujuan untuk membuka jurusan baru terkait pengoperasionalan Kereta Cepat yang ada di Indonesia, dan untuk memberikan beasiswa kepada kedua belah pihak universitas agar mahasiswa nya mendapat kesempatan untuk belajar ke Tiongkok. Selain itu masih banyak pengalaman lainnya ya yang tidak bisa dijabarkan satu satu, semua hal ini bisa didapat karena saya bisa meraih kesempatan yang telah disediakan oleh Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin Fakultas Bahasa dan Seni Unesa.
Setelah selesai belajar bahasa Mandarin selama 1 tahun di Central China Normal University Wuhan Tiongkok akhirnya saya pulang kembali ke Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa, dan melanjutkan sisa masa studi saya. Tenang saja untuk kawan-kawan yang membaca tulisan saya ini, selama saya 1 tahun berkuliah di kampus Pendidikan Ternama Tiongkok tersebut, semua nilainya akan dikonversikan di mata kuliah yang harusnya saya ampu di Indonesia. Kebijakan tersebut membuat saya tidak "molor" kuliah 1 tahun karena harus cuti. Jadi saya tetap bisa lulus 4 tahun bahkan 3,5 tahun. Keputusan dan langkah-langkah yang dipilih Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa benar-benar berlandaskan untuk kemajuan mahasiswanya.
Secara Keseluruhan, mendapatkan beasiswa pemerintah Tiongkok adalah perjalanan yang sangat memuaskan bagi saya. Selain mendapatkan pendidikan yang berkualitas, saya juga memperoleh pengalaman hidup yang tidak ternilai harganya. Pengalaman ini tidak hanya membantu saya dalam meningkatkan bahasa Mandarin saya hingga ke level tertinggi, tetapi juga ada pengembangan profesional diri dan juga dalam pertumbuhan pemikiran pribadi. Saya sangat bersyukur atas kesempatan ini dan bertekad untuk memanfaatkan semua pengetahuan dan keterampilan yang saya peroleh untuk memberikan kontribusi positif di masa depan.
Bagi kawan-kawan yang masih bingung kuliah apa, Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa, tentu bisa menjadi pilihan terbaikmu, aku tunggu kehadiran kalian.
Terima Kasih Prodi Pendidikan Bahasa Mandarin FBS Unesa, Terima Kasih Central China Normal University !!!
大家加油 !!!
